Monday, October 29, 2018

Inara (3y 2mos)

0 comments
Nasib anak kedua ya. ga pernah digadang2 di blog sendiri selayaknya anak pertama. parenting style pun berubah 180 derajat. santaaaiii.. sebelum setahun pun anak dah makan gula garam. stock ASIP pun ga seaduhay anak pertama dan ternyata ini yang bener... dan setelah baca buku The Danish Way of Parenting pentiiing banget nyantai gini cuy.. kalau disana disebut Hygge (baca Hugga). the arts of doing nothing padahal mah ngajarin anak banyak hal..

Inara itu anaknya lucuu.. bukan karena gw emaknya ya, tapi gw ga pernah ngerasa Kay lucu. hauhahaha. ya abeis kayaknya Kay mah tuwir gitu. ga berasa punya anak2 gua. ga ada lucu2nya. huahahahaha *sungkemKay

Kalau Inara ini anak2 sekali. pernah ya dia pegang perut gw terus nanya : Hamil ya bu? gw jawab gak. trus dia bilang "ohhh gendut ya bu?" Huahahahahahhaa...

sering juga dia berimajinasi remote jadi HP buat foto2 dia, tali baju dijadiin earphone, kalau diajarin sekali langsung hafal termasuk kalau lo salah2 ngomong atau berbuat. kelaaaarrr diinget terus sama dia. hauhaha

terus ya kenapa dah ah anak gw antik2 banget. yang kakak pernah gw post yaa suka makanin garam. nah adiknya suka.......




pegang2 udel. Huahahahhaha.

itu kalau dah diem, anteng di pojokan atau mau tidur pasti lagi megangin udel. ya Allah gimana ngilanginnya ini??????

selain itu memang anaknya kreatif sih. buat seumur Inara yang 3 tahun 2 bulan mewarnainya dah lumayan rapi. dan baru gw tahu sekarang kalau Inara  memang anak Intuiting yang kreatif. itu ya kalau gw beliin puzzle bisa banget dalam sehari dibongkar pasang puluhan kali tanpa bosan.

dan beda dengan Kakak, Nara suka sekali lego. dengan modal diskon gw beliin lego duplo princess2an eh dia bisa nyelesain cepet lho. kok bunda terharu Naaaakk...

minusnyaaa kalau dah marah... amit amiiiittt. ga kenal. gualaknya minta ampun. mata melotot kayak mau keluar. ngikutin siapa sih Nak? *dududududududu. mana kalau dah marah main fisik. Kakaknya suka dipukul, dijambak, dan tindakan anarkis lainnya *ngurutdada *dadakamu eaaa..

sampai saat ini belum sekolah. dan sekarang gw pun masih bingung tahun depan masukin anaknya Playgroup apa TK. abis kayaknya anaknya belum ngerti perintah. suka seenaknya dia aja. tapi masalahnya gw ga mau anak kedua ini sekolah kelamaan. maunya langsung TK aja. tapi kalau di rumah setahun lagi asa dah gede banget nih anak. huahahahaha. insyaAllah wiken ini mau tes ke Klink Kancil mengenai kesiapan sekolah. semoga makin mantap deh.

sebandel2nya nih anak tapi anaknya sweet sekali. lebih romantis ketimbang kakaknya. lebih sering ngucapin aku sayang bunda dibanding kakaknya. lebih suka peluk2.

di umur yang 3 tahun ini dah pernah tenggelam di kolam renang. itu padahal gw cuma ganti baju doang lho. terus anaknya dah nyebur. mana ga bersuara lagi ya kalau tenggelam gitu. Alhamdulillah panjang umur.

anaknya juga usil sekali dan Nunung abis.. sering dia masukin kakinya ke antara 2 sofa atau malah kepalanya dimasukin ke antara 2 sofa trus dia teriak2 minta tolong, aseliii Srimulat abisss..

semoga Inara diberi kesabaran ya Naaaakkkk.... dan dilindungi Allah selalu dan semoga selalu jadi anak yang bahagia





Tes Stifin

0 comments
Ada yang pernah dengar tentang tes Stifin ga? perkenalan gw bermula dari teman ngaji di kantor canggih banget kalau bikin resume kajian. dia bisa banget tuh lagi ngaji tangannya aktif bikin resume kajian buat diblast besokannya setelah izin Ustadz/Ustadzah tentunya yaa. terus dia cerita dia baru tahu potensinya ini gara2 tes Stifin. jadilah gw penasaran tes Stifin ini apa

Tes STIFIn adalah tes yang dilakukan dengan cara menscan kesepuluh ujung jari anda (mengambil waktu tidak lebih dari satu menit). Sidik jari yang membawa informasi tentang komposisi susunan syaraf tersebut kemudian dianalisa dan dihubungkan dengan belahan otak tertentu yang dominan berperan sebagai sistem-operasi dan sekaligus menjadi mesin kecerdasan anda.

Menurut konsep STIFIn ragam Mesin-Kecerdasan hanya ada lima: Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling, dan Insting. 


Identitas Mesin-Kecerdasan berubah menjadi kepribadian ketika Mesin-Kecerdasan digandengkan dengan jenis kemudi di belakangnya.  Jenis kemudi kecerdasan hanya ada dua, yaitu i (introvert) dan e (extrovert). Introvert kemudi kecerdasannya berasal dari diri sendiri ke luar, sedangkan ekstrovert dari luar ke dalam. jadi konsep introvert extrovert di STIFIn bukan masalah gaul gak gaul ya. huahahhaa


Jadi berbeda sama IQ yang mana hasilnya dipengaruhi juga oleh lingkungan (didikan ortu, teman main, budaya masyarakat dll) kalau tes Stifin ini pure kecerdasan lahir si anak. Magicnya ini ada dalam Al Qur'an lho.

QS Al Qiyamah; 3-4, yaitu:
Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya?  bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna”

Jadi saking uniknya sidik jari tiap manusia yang menggambarkan kelima belahan otaknya, Allah mampu menyusun kembali jari jemari per orang. Masya Allah..

Ohya perlu dipahami sebelumnya kalau tes STIFIn ini hanya menggambarkan 20% potensi anak by DNA yaaa. 80%nya dipengaruhi lingkungan. Nah kalau dah tau kecerdasan anak trus gimana? ya sebaiknya kita asuh sesuai otak yang dominan di anak. bisa gak kalau kita fokus ke otak yang lemah di anak? bisa, tapi sayang waktu yang terbuang. kalau kata Mba Dhey istilahnya stupid dan health cost. dia umpamain orang yang ga kidal makan pakai tangan kanan. nah gw maunya makan pakai tangan kiri ah. kalau dilatih terus bisa ga? bisa. tapi capek ga? capek. dan tetap lebih nikmat makan pakai tangan kanan.

Gw sendiri tes langsung ke Mba Dhey yang punya license Stifin Depok. Ini kontaknya yaa 081511371446. Biayanya 550ribu per orang + Ongkos50ribu. Kalau banyakan lebih murah deh. bisa 350 ribuan gitu. Mba Dhey ke rumah pas mau Maghrib gitu. baru datang langsung keluarin alat scanner. tes Kakak lancar, adiknya ini susye. tangan dilipat di dada, mata melotot, mulut manyun dan bilang GAK MAUUUU. sabar sin sabaaar... orang tujuan utama tes ini buat Inara. hauahhahaha. sampai Mba Dheynya penasaran "Aku ga mau salat dulu mba. penasaran hasil tesnya adik apa. Kayaknya sama kayak aku nih dia." eh ga lama Nara mau dites karena penasaran. Dan eng ing eng hasilnya begini:
 Kaysa Sensing: Introvert
Inara Intuiting Introvert

Pantessss bertolak belakang benerrr ini anak dua.

Kalau mau tahu detailnya bisa baca disini buat Sensing Introvert dan disini buat Intuiting Introvert. Haha malas ngetik. Kan ceritanya cara gw didik Kay dah terbukti efektif ya, tapi kenapa ga berhasil buat Nara. Ya gw mendidiknya ga sesuai kecerdasan Inara. Bahkan katanya anak Intuiting ini cocoknya disekolahin di sekolah alam. We'll see ya Naaaakk..

Yang paling menarik dari tes ini pas lihat ini nih:

Garis kuning berarti dikuasai, biru didukung. Pantes adik semena2 banget sama Kakak. Sensing dikuasai Intuiting. Hauhahahahaha. sabar ya Kay. dan kalau dengar penjelasannya pun kayaknya gw juga Sensing. pantesssssssss... seenak udelnya aja kamu sama bunda Nak. takutnya sama Ayah dan kayaknya Ayahnya bener Thinking. dia kan kaku kayak kanebo. hauahahha.

Terus yang menarik juga ini: Cara mendidiknya gimana? Kalau sensing ini orientasi harta. cari kerja yang pasti2 aja, senengnya yang sesuai SOP, dan lucunya anak Sensing ini harus diberikan  "Musuh Bayangan.". Karena anak Sensing ini semua indranya aktif, dia harus melihat, mendengar, merasa, dia harus diberikan role model. Dan anak Sensing kalau belajar harus diulang2 karena dia tipe Memory Quotient.

Nah kalau Intuiting senangnya berpikir. anak2 yang begini ini doyan belajar bahkan sampai S3 (AMIIIINNN), curiosity tinggi, kreatif dan imajinatif. Ibaratnya kalau di perusahaan anak Intuiting ini Marketingnya, Sensing Salesnya. cara mendidik anak intuiting cukup difasilitasi, belajar sambil gambar, nonton video, belajar dari kesimpulan dulu baru belajar detail. karena anak Intuiting ini cuma perlu tahu helicopter viewnya aja dah paham. ga perlu tahu detail kayak Sensing.



 
Semoga sharingnya membantu yaa. Tes ini selain buat tahu kecerdasan anak juga untuk mengetahui cara parenting yang tepat sesuai kecerdasan anak tersebut.
 

All I Wanna Do Is Grow Old With You Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template